Onenews.com, Aceh Timur– Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke UPTD Puskesmas Julok, usai menyaksikan video konten terkait pelayanan di medsos Resmi Puskesmas tersebut.
Sidak tersebut dilakukan untuk meminta klarifikasi terkait beredarnya sebuah video di akun media sosial TikTok resmi Puskesmas Julok yang dinilai kurang pantas dan tidak sejalan dengan arahan pimpinan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur.
Video itu menampilkan adegan yang terkesan mengolok-olok instruksi Bupati terkait pelayanan ramah di fasilitas kesehatan. Padahal, sejak awal Bupati Al-Farlaky selalu menekankan pentingnya pelayanan publik yang humanis dengan prinsip senyum, sapa, dan profesionalisme kepada masyarakat.
“Saya kecewa dengan konten seperti itu. Video itu tidak mencerminkan semangat pelayanan yang sedang kita dorong. Pemerintah sedang serius memperbaiki sektor kesehatan, jadi jangan sampai ada kesan seolah-olah perintah saya hanya bahan lelucon,” tegas Bupati Al-Farlaky.
Bupati menambahkan, banyak bentuk konten positif yang seharusnya dapat dibuat oleh tenaga kesehatan, seperti kegiatan bidan desa di lapangan, tutorial pelayanan puskesmas, hingga edukasi kesehatan masyarakat. Menurutnya, hal-hal semacam itu justru lebih bermanfaat dan sejalan dengan semangat pelayanan publik di Aceh Timur.
“Yang saya maksud bukan membuat konten untuk lucu-lucuan, tapi bagaimana memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sapa pasien dengan ramah, layani dengan ikhlas, dan bimbing pasien dengan baik. Itu makna yang saya tekankan,” ujarnya.
Usai di datangi Bupati, Kedua pegawai pembuat konten tak pantas tersebut melakukan klarifikasi dan permohonan maaf kepada warga net, khususnya warga Julok Aceh Timur, duanya mengakui kesalahan dan merasa sangat menyesal terhadap aksi tersebut.
